Rosz Malieyana: Andai Ini Jadi Kenyataan..

3 September 2012

Andai Ini Jadi Kenyataan..


Andai Ini Jadi Kenyataan.....



BACALAH UNTUK DIAMBIL IKHTIBAR DAN MUHASABAH DIRI


Seperti biasa, setelah pulang dari pejabat dan tiba di rumah, aku terus 
duduk berehat disofa sambil melepas penat. Sepertinya aku sangat malasuntuk membersihkan diri dan menunaikan solat. Sementara anak2 & isterisedang berkum pu l diruang tengah.
Dalam keletihan tadi, aku disegarkan dengan adanya angin dingin sepoi2yang menghembus tepat di muka ku. Selang beberapa lama seorang yangtak tampak mukanya berjubah pu tih dengan tongkat ditangannya tiba2sudah berdiri di depan mata.
Aku sangat terkejut dengan kedatangannya yang tiba2 itu.. Sebelumsempat bertanya.... . siapa dia.... tiba2 aku merasa dada kusesak...sukar untuk bernafas.... namun aku berusaha untuk tetapmenghirup udara seperti biasa.Yang aku rasakan waktu itu ada sesuatuyang berjalan pelan2 dari dadaku...... terus erjalan.....kekerongkongku. . sakittttttttt. ........sakit. rasanya.
Keluar airmataku menahan rasa sakitnya,... Oh Tuhan apa yang telahberlaku pd diriku......Dalam keadaan yang masih sukar bernafas tadi,benda tadi terus memaksa untuk keluar dari tubuhku...kkhh. ........khhhh...... kerongkonganku berbunyi. Sakit rasanya, amat teramatsakit..... Seolah tak mam pu aku menahan benda tadi...Badankugementar... peluh keringat meluncur deras....mataku terbelalak.. ...air mataku seolah tak berhenti.Tangan & kakiku kejang2 sedetik setelahbenda itu meninggalkan aku.
Aku melihat benda tadi dibawa oleh lelaki misteri itu... pergi....berlalu begitu saja.... hilang dari pandangan.
Namun setelah itu......... aku merasa aku jauh lebih ringan,sehat,segar, cerah... tidak seperti biasanya. Aku heran... isteri &anak2 ku yang sedari tadi ada diruang tengah, tiba2 terkejutberhamburan ke arahku.. Di situ aku melihat ada seseorang yangterbujur kaku ada tepat di atas sofa yang kududuki tadi. Badannyadingin kulitnya membiru. Siapa dia???????.. Mengapa anak2 & isterikumemeluknya sambil menangis...mereka menjerit.... histeria . terlebihisteriku seolah tak mau melepaskan orang yang terbujur tadi... Siapadia......... ..????? ??? Betapa terkejutnya aku ketika wajahnyadibalikkan. Dia........ dia....... dia mirip dengan aku.... ada apaini Tuhan...???? ????
Aku cuba menarik tangan isteriku tapi tak mam pu ..... Aku cuba pu launtuk merangkul anak2 ku tapi tak berjaya. Aku cuba jelaskan kalau itubukan aku. Aku cuba jelaskan kalau aku ada di sini.. Aku mulaiberteriak.... tapi mereka seolah tak mendengarkan aku. Seolah merekatak melihatku.... Dan mereka terus-menerus menangis.... aku sedar..aku sedar bahawa lelaki yang misteri tadi telah membawa rohku. Akutelah mati... aku telah mati.Aku telah meninggalkan mereka .. tak kuasa aku menangis.... berteriak.....Aku tak kuat melihat mereka menangisi mayatku.
Aku sangat sedih.. selama hidupku belum banyak yang kulakukan untukmembahagiakan mereka. Belum banyak yang telah kulakukan untukmembimbing mereka. Tapi waktuku telah habis........ masaku telahterlewat.... akusudah dikembalikan pada saat aku terduduk di sofa setelah penatseharian bekerja. Sungguh, bila aku tahu aku akan mati, aku akanmembahagi waktu bila harus bekerja, beribadah, untuk keluarga dll.
Aku menyesal aku terlambat menyedarinya. Aku mati dalam keadaan belumsolat. Oh Tuhan, JIKA kau inginkan keadaanku masih hidup dan masih biasamembaca E-mail ini sungguh aku amat sangat bahagia. Kerana aku MASIHmem pu nyai waktu untuk bersim pu h, mengakui segala dosa & berbuatkebaikan sehingga bila maut menjem pu tku kelak aku telah berada padakeadaan yang lebih bersedia.

Mari berlumba dalam kebaikan.
"Sesungguhnya Allah Tidak Dapat Mengubah Nasib Sesuatu Kaum Itu,Melainkan Mereka Sendiri Yang Mengubah Diri Mereka"?..



No comments:

Post a Comment